MENGOLAH LIMBAH MENJADI BERKAH, MENJALANI CARA HIDUP A LA LAUDATO SI’ DALAM KEGIATAN SEHARI-HARI

Telah berlangsung kegiatan Workshop dan Pendampingan “Komunitas Umat Berdaya dan Mandiri Mengelola Limbah secara SEHAT” di Saung Lascing, Cigugur, Kuningan, Jawa Barat pada Sabtu, 3 September 2022

Acara dihadiri oleh 35 peserta yang berasal umat Paroki Kristus Raja Cigugur dan Paroki Cisantana yang berprofesi sebagai petani, peternak, atau penggiat lingkungan hidup. Sebagian peserta berasal dari Koperasi Produsen Susu Perah Saluyu, SD dan SMP Yos Sudarso, dan Rumas Sakit Sekar Kawaluyaan.

Dalam acara ini peserta diberi pengetahuan tentang cara memanfaatkan limbah kotoran ternak maupun sampah organik untuk pertanian berkelanjutan. Materi Workshop terdiri dari materi “Inovasi Briket KoHe: Mengolah Limbah Ternak menjadi Briket” yang disampaikan oleh Bp. Dede Koswara dan Bp. Ujang Ica dari ODOS. Materi kedua adalah “Mengolah Sampah Organik menjadi Media Tanam Seketika” yang disampaikan oleh Bp. Deden dari Sultan Sehat.

Kegaiatan ini terselenggara atas kolaborasi dari Divisi Lingkungan Hidup - Komisi Keadilan dan Perdamaian Keuskupan Bandung, Unit Hari Pangan Sedunia - Komisi PSE (Pengembangan Sosial Ekonomi) Keuskupan Bandung, Paroki Kristus Raja - Cigugur, Obor Desa Sukajaya, dan Sultan Sehat.

Kegiatan ini juga mendapat kunjungan dan apresiasi dari Camat Cigugur, Bapak Yono Rahmansah, S.STP., yang sempat hadir dan memberikan sambuan di tengah berlangsungnya acara.

Kegiatan ini adalah awal dari yang diharapkan bisa menjadi langkah awal menjawab permasalahan limbah di Cigugur, Kuningan. Harapannya, inisiatif kecil yang dimulai ini dapat membuka peluang peningkatan ekonomi sambil di saat yang sama menyelesaikan permasalahan limbah dan sampah di Kuningan.

“(…) Solusi hanya mungkin melalui pendekatan komperhensif untuk memerangi kemiskinan, memulihkan martabat orang yang dikucilkan, dan pada saat yang sama melestarikan alam” - (LS no. 139)